طبيب الطب النبوي Dokter Pengobatan Nabawi

Islam, Hukum, Sholat, Tatacara

Archive for the ‘Bekam ( أ لحجامه)’ Category

(BAGUS) PENELITIAN KHASIAT & MANFAAT BEKAM UNTUK PENGOBATAN DIABETES MELLITUS (SAKIT GULA) | Efek “BEKAM” atau Hijamah terhadap sekresi dan sensitivitas insulin, parameter-parameter dalam darah, kadar besi dalam hati (liver ion content/ LIC), dan perubahan kerusakan jaringan hati

with 6 comments


Khasiat Bekam Bagi Penderita Diabet

Oleh: dr. M.  Saifudin Hakim (Staf Pengajar Bagian Mikrobiologi, FAKULTAS KEDOKTERAN UGM, Yogyakarta)

 

Diabetes Mellitus (DM) merupakan penyakit/ gangguan metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar gula (glukosa) dalam darah (hiperglikemia) yang disebabkan oleh kurangnya produksi atau gangguan kerja (penurunan efektifitas) hormon insulin atau karena kedua-duanya. Penyakit DM dibagi dalam dua jenis. Pertama, DM tipe 1 atau yang disebabkan oleh rusaknya sel β (Beta) pankreas sebagai “pabrik” pembuat insulin. Kedua, DM tipe 2, tipe ini merupakan gangguan yang sifatnya heterogen, pada beberapa kasus akibat gangguan fungsi sel β, namun paling banyak disebabkan oleh gangguan kerja (resistensi) insulin pada sel-sel dalam jaringan tubuh.

Keberadaan penyakit diabetes tidak lepas dari peran zat besi (Fe) dalam darah. Sifat molekul besi yang tidak stabil berpotensi menghasilkan berbagai bentuk radikal bebas yang membahayakan atau merusak sel-sel tubuh. Hasil pengamatan terhadap peningkatan frekuensi penyakit diabetes pada orang-orang yang menderita hemochromatosis menunjukkan bahwa kelebihan (overload) besi dalam tubuh berperan dalam muncetuskan penyakit diabetes.Hemochromatosis adalah suatu kelainan genetik yang mengakibatkan kelebihan besi dalam tubuh. Akan tetapi, apa pun penyebab dari overload besi, baik karena penyakit genetik atau pun bukan, ternyata menyebabkan peningkatan diabetes.

Peran besi dalam menyebabkan penyakit diabetes ditunjukkan oleh dua hal,Pertama: terjadinya peningkatan kejadian diabetes pada orang-orang yang kelebihan besi, apapun penyebabnya. Kedua: adanya perbaikan penyakit diabetes setelah membuang kelebihan besi dengan obat-obatan yang dapat mengikat besi.

Orang-orang yang sering menjalani transfusi darah karena penyakit tertentu, seringkali mengalami overload besi dalam tubuhnya. Pada kelompok ini terdapat peningkatan kejadian diabetes. Walau mekanisme zat besi dapat mempercepat terjadinya diabetes belum diketahui secara pasti, namun dugaan tersebut kemungkinan berhubungan dengan tiga mekanisme kunci, yaitu: Read the rest of this entry »

Advertisement

PENELITIAN BEKAM DI JERMAN : Pengaruh Terapi Hijaamah (Bekam Tradisional) Terhadap Pasien Sindrom Terowongan Karpal : Suatu Penelitian Randomized Controlled Trial (RCT). Michalsen A, Bock S, Lüdtke R, dkk. Volume 10, Issue 6, Hal. 601-608 (Juni 2009).

with 7 comments


PENELITIAN BEKAM DI JERMAN : Pengaruh Terapi Hijaamah (Bekam Tradisional) Terhadap Pasien Sindrom Terowongan Karpal

Diterjemahkan oleh dr.Abu Hana untuk https://kaahil.wordpress.com

Sumber : Michalsen A, Bock S, Lüdtke R, et al. Effects of Traditional cupping Therapy in Patients With Carpal Tunnel Syndrome: A Randomized Controlled Trial. Volume 10, Issue 6, Pages 601-608 (June 2009).

Sindrom Terowongan Karpal (CTS = Carpal tunnel syndrome) adalah salah satu kondisi paling umum yang mengenai saraf  tangan dan menyebabkan keluhan sakit/nyeri, mati rasa (baal), keluhan panas seperti terbakar atau rasa kesemutan di tangan dan jari. Artikel berikut ini diambil dari Science Daily menjelaskan sebuah temuan studi yang menunjukkan bagaimana terapi hijaamah (Bekam/cupping therapy) dapat mengurangi rasa sakit yang disebabkan oleh kondisi tersebut.

Carpal Tunnel adalah terowongan kecil yang membentang dari bagian bawah pergelangan sampai ke telapak tangan.Kumpulan Saraf dan tendon yang berfungsi mengontrol sensasi dan gerakan tangan anda melewati terowongan karpal ini. Saraf dan tendon tersebut dilindungi oleh beberapa tulang  serta ligamentum.

Pada kasus CTS, ruang di dalam terowongan karpal tersebut menyusut, mengakibatkan kompresi/penekanan terhadap saraf dan menimbulkan keluhan sakit dan mati rasa.

Rincian penelitian :

Michalsen A, Bock S, Lüdtke R, et al. Effects of Traditional cupping Therapy in Patients With Carpal Tunnel Syndrome: A Randomized Controlled Trial. Volume 10, Issue 6, Pages 601-608 (June 2009).

“ Terapi Bekam Mengurangi keluhan sakit  kasus Sindrom Terowongan Karpal Read the rest of this entry »

Terapi Hijaamah (BEKAM) Sangat Efektif Untuk Mengobati Rematik : Penelitian Efek imunomodulator Terapi Hijaamah terhadap pasien rheumatoid arthritis. Egypt J Immunol. 2005;12(2):39-51

with 16 comments


Hijaamah (Bekam) dapat  Meningkatkan Sistim Kekebalan Tubuh Pasien-pasien Rheumatoid Artritis

Diterjemahkan dan diberi tambahan keterangan oleh :

dr.Abu Hana El-Firdan

Cupping Therapy/Bekam (hijaamah) bisa menjadi pengobatan untuk semua penyakit apabila dilakukan dalam waktu yang tepat. Rasulullah Shallallaahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Sesungguhnya di dalam Bekam/hijaamah terdapat penyembuhan.” [Hadits shahih riwayat Muslim (5706)]. Rasulullah Shallallaahu’alaihi wasallam bersabda, “Barangsiapa melakukan hijamah pada tanggal 17, 19 atau 21 (bulan hijriyah) maka ia akan mendapatkan kesembuhan dari semua penyakit.” [Shahih Sunan Dawud (3861)].

Berikut ini adalah rincian makalah penelitian mengenai  efek terapi Hijaamah dalam meningkatkan sistem imun/kekebalan tubuh pada pasien-pasien rheumatoid arthritis (RA). Kelebihan terapi Hijaamah adalah pengobatan ini tidak memiliki risiko efek samping toksik sebagaimana yang ditemukan dalam obat–obatan penghilang rasa sakit.

Dalam penelitian ini, pasien dibagi menjadi tiga kelompok, yang pertama menerima pengobatan medis konvensional saja- kemudian dibandingkan dengan kelompok kedua yang menerima perlakuan dengan medis konvensional plus Terapi hijaamah- sedangkan kelompok ketiga sebagai Kontrol.

Hasilnya adalah pada kelompok pertama didapatkan respon perbaikan klinis maupun imunologis yang lebih rendah dalam berbagai parameter (seperti inflamasi/peradangan, pembengkakkan , Sel NK/Natural Killer Cell , Reseptor Interleukin-2, dll.). Sedangkan pada Kelompok kedua yang memperoleh terapi hijaamah plus pengobatan konvensional menunjukkan perbaikan yang signifikan dalam berbagai parameter klinis, laboratorium dan imunologi.

Rincian Penelitian dan Abstrak

Ahmed SM, Madbouly NH, SS Maklad, EA Abu-Shady. Departemen Mikrobiologi, Fakultas Kedokteran (Khusus Wanita), Al-Azhar University, Kairo, Mesir. Efek imunomodulator Terapi Hijaamah/Bekam terhadap pasien-pasien rheumatoid arthritis. Egypt J Immunol. 2005;12(2):39-51.

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi efisiensi Terapi Hijaamah/Bekam atau disebut juga (BLC= blood-letting cupping therapy) sebagai metode pengobatan komplementer dalam penanganan kasus rheumatoid arthritis (RA), serta mengetahui efek modulasi (peningkatan) terhadap sel-sel pembunuh alami/Natural Killer Cell (NK) dan Soluble Interleukin-2 Receptor (SIL-2R). Read the rest of this entry »

KETIKA DOKTER RAME-RAME BICARA BEKAM

with 15 comments


KETIKA DOKTER RAME-RAME BICARA BEKAM

Seminar bekam yang diadakan oleh ABI (Asosiasi Bekam Indonesia) di Semarang, Ahad, 22 Maret 2009 tergolong seminar bekam paling unik yang pernah saya ikuti. Unik karena inilah seminar pertama tentang bekam di mana ketua panitia, narasumber, dan moderator seminar, semuanya dokter. Peserta yang mengajukan pertanyaan di sesi dialog pun kebanyakan dokter. Lebih unik lagi, semua pembicara menyimpulkan bahwa bekam merupakan metode pengobatan “terbaik”. Ah, yang benar? Masak iya? Kok bisa?

Dr. dr. Tauhid Nur Azhar, M. Kes, narasumber utama dalam seminar ini membawakan makalah berjudul : “Tinjauan Biomolekuler dan Immunologi Bekam”. Dengan lugas dan cerdas, dokter sekaligus dosen di Fakultas Kedokteran UNISBA yang meraih gelar doktoral di bidang immunologi dari Universitas Kebangsaan Malaysia ini menguraikan cara kerja sistem kekebalan tubuh manusia, bagaimana sistem yang menjaga kesehatan tubuh manusia secara cerdas dan ajaib ini bisa terganggu, lantas bagaimana bekam bisa menjadi sarana efektif untuk melatih dan meningkatkan kinerja sistem kekebalan. Read the rest of this entry »

Written by أبو هـنـاء ألفردان |dr.Abu Hana

August 11, 2009 at 04:32