Archive for the ‘Sunat/Sirkumsisi (الختان)’ Category
(GAMBAR) PROSEDUR CARA SUNAT/KHITAN METODE TARA KLAMP
(GAMBAR) CARA SUNAT/KHITAN METODE TARA KLAMP
Oleh dr.Abu Hana El-Firdan

This is a Malaysian invention, developed by Dr. Gurcharan Singh Tara Singh during the 1980s and early 1990s. It was first marketed in 1995. Gurch, as he is known to his friends, should properly be regarded as the father of the modern disposable circumcision clamp. His circumcision device is highly regarded in SE Asia and in Africa it is making inroads into the sub-Saharan market. In June 2009, Dr. Singh’s tireless work promoting safe circumcision earned him the Malaysian Medical Association’s Outstanding Public and Healthcare Services Award, a rare honour equivalent to a Lifetime Achievement Award.
Hukum Hiburan dalam Acara Khitanan (Sunatan)
Hiburan dalam Acara Khitanan
Penulis: Salim Rasyid Asy-Syibli, Muhammad Khalifah Muhammad Rabaah
Dari Ummu ‘Alqamah ia menceritakan:
Bahwa keponakan perempuan ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha dikhitan. Maka ada yang berkata kepada ‘Aisyah: “Bolehkah kami memanggil untuk mereka orang-orang yang memberikan hiburan?”
Maka beliau menjawab” Ya boleh.”
Lalu aku menyuruh agar dipanggilkan ‘Udi. Karena ia adalah seorang yang memiliki banyak sya’ir. Maka datanglah ia kepada mereka. Ketika ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha lewat di rumah kami, maka beliau melihat ‘Udi sedang bernyanyi seraya menggoyang-goyangkan kepalanya dengan riang. Berkatalah ‘Aisyah radhiyallahu ‘anha seketika itu: “Ih! Syaithan itu! Usir dia! Usir dia!”
Hadits hasan, dikeluarkan oleh Imam Bukhari di dalam Al-Adabul Mufrad (1247).1 Read the rest of this entry »
Circumsisi, Phimosis dan Khitan Perempuan
Circumsisi, Phimosis dan Khitan Perempuan
(ditulis oleh dokter umum, ditujukan untuk masyarakat umum, disusun dari pengalaman dan bacaan, sambil menunggu koreksi dari sejawat dokter bedah).
Sering muncul pertanyaan tentang khitan/sunat/sirkumsisi (circumsisi) di milis kesehatan. Banyak kebingungan ketika ada keinginan/keharusan menjalani sirkumsisi pada usia dini.
Sirkumsisi memiliki riwayat panjang, bahkan sebelum masehi sudah ditemukan catatan prakteknya di Mesir. Praktek ini berlangsung terus sampai sekarang, namun menjadi topik kontroversi hangat sejak sekitar 20-an tahun lalu. Apakah benar sirkumsisi bermanfaat atau justru tidak ada gunanya?
Sirkumsisi adalah tindakan medis berupa pembuangan sebagian atau seluruh bagian dari preputium (prepuce, foreskin, kulup, kulit yang melingkupi glans penis/kepala penis). Ada 3 alasan utama orang menjalani sirkumsisi :
1. Karena indikasi medis
2. Tindakan pencegahan untuk masa depan
3. Alasan agama/keyakinan
Indikasi medis yang paling sering ditemui adalah kondisi phimosis. Preputium sebenarnya terdiri dari dua lapis: bagian dalam dan bagian luar. Dengan dua lapis ini, maka preputium bisa ditarik ke depan dan belakang pada batang penis. Read the rest of this entry »