طبيب الطب النبوي Dokter Pengobatan Nabawi

Islam, Hukum, Sholat, Tatacara

Posts Tagged ‘kurma arab

KURMA : Simbol Kebaikan Dalam Islam (iii)

leave a comment »


KURMA SERING DIGUNAKAN SEBAGAI SIMBOL KEBAIKAN DALAM ISLAM

kurma-baik[a]. Kurma Sering Digunakan Sebagai Simbol Kebaikan Dalam Islam

Kurma adalah termasuk kebutuhan pangan yang biasa dikonsumsi oleh masyarakat Arab sebagai makanan pokok, oleh karena itu kurma termasuk bahan makanan untuk zakat fitrah.

Sebagaimana hadits.

“Artinya : (Kategori makanan yang termasuk) zakat itu ada empat macam, tepung gandum, terigu, kismis, dan kurma kering” [1]

Sedangkan kurma sebagai gambaran dari kebaikan terkandung dalam hadits berikut ini.

Dari Al-Mundzir bin Jarir, dari ayahnya,ia berkata, “Kami pernah bersama Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam pada permulaan siang yang terik”. Lalu ia melanjutkan : ‘Lalu datanglah kepada Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam suatu kaum dalam keadaan tidak beralas kaki, tidak memakai baju, hanya memakai kain selimut (yang nampak dari yang memakainya hanya bagian kepala saja), atau mantel dari karung sambil menyandang pedang, kebanyakan mereka dari kabilah Mudhar, bahkan semuanya dari Mudhar. Melihat kondisi demikian, wajah Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berubah (karena merasa iba) melihat kefakiran yang menimpa mereka. Beliau masuk dan keluar kembali, kemudian menyuruh Bilal untuk mengumandangkan adzan dan iqamat. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam melaksanakan shalat kemudian diikuti dengan khutbah, beliau bersabda : Read the rest of this entry »

Advertisement

Written by أبو هـنـاء ألفردان |dr.Abu Hana

February 24, 2009 at 06:40

KURMA : Anjuran Berbuka Puasa Dengan Kurma (ii)

leave a comment »


RASULULLAH SHALLALLAAHU ‘ALAIHI WA SALLAM MENGANJURKAN BERBUKA PUASA DENGAN KURMA

kurma-ajwaSebagaimana hadits dari Anas bin Malik : “Rasulullah pernah berbuka puasa dengan ruthab (kurma basah) sebelum shalat, kalau tidak ada ruthab, maka beliau memakan tamr (kurma kering) dan kalau tidak ada tamr, maka beliau meminum air, seteguk demi seteguk[1]

Hadits diatas mengandung beberapa pelajaran berharga, antara lain : [2]

[1]. Dianjurkannya untuk bersegera dalam berbuka puasa.

[2]. Dianjurkannya untuk berbuka puasa dengan ruthab (kurma basah), apabila tidak ada maka boleh memakan tamr (kurma kering), jika tidak ada pula maka minumlah air.

[3]. Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berbuka dengan beberapa buah kurma sebelum melaksanakan shalat. Hal ini merupakan cara pengaturan yang sangat teliti, karena puasa itu mengosongkan perut dari makanan sehingga liver (hati) tidak mendapatkan suplai makanan dari perut dan tidak dapat mengirimnya ke seluruh sel-sel tubuh. Padahal rasa manis merupakan sesuatu yang sangat cepat meresap dan paling disukai liver (hati) apalagi kalau dalam keadaan basah. Setelah itu, liver (hati) pun memproses dan melumatnya serta mengirim zat yang dihasilkannya ke seluruh anggota tubuh dan otak. Read the rest of this entry »