Posts Tagged ‘migren’
HENNA (INAI/Pacar) : The Magic Plant (ii)
HENNA (INAI/Pacar) : The Magic Plant (ii)
Oleh : dr.Abu Hana
untuk https://kaahil.wordpress.com
KHASIAT DAN CARA PENGGUNAAN HENNA
Luka Bakar
· Henna apabila digunakan pada luka bakar derajat I atau II memberikan hasil yang sangat baik;
· Mengurangi rasa sakitnya
· Mengurangi kehilangan cairan pada daerah yang mengalami luka bakar, hal ini sangat penting terutama jika area luka bakarnya sangat luas.
· Memiliki efek anti-Microba, hal ini mengurangi risiko terjadi infeksi.
· Melekat pada area luka bakar sampai terjadi proses penyembuhan.
· Mudah digunakan untuk luka bakar baik dalam bentuk pasta maupun serbuk.
· Murah dan mudah didapatkan.
Mempercepat Penyembuhan
Henna mempercepat proses penyembuhan luka terutama luka kronis dan ulkus, saya telah menggunakannya dalam kasus ulkus neuropathic di kaki dan memberikan hasil yang sangat efektif. Faktor utama yang berperan dalam mempercepat proses penyembuhan tersebut tidak (belum-red) diketahui, tetapi saya rasa hal tersebut dikarenakan mengandung efek anti-Mikroba. Apabila suatu luka mengalami infeksi maka pemberian antibiotik biasanya diperlukan. Read the rest of this entry »
BEKAM : Selamat Tinggal MIGREN..!!
BEKAM : Selamat Tinggal MIGREN..!!
Oleh : dr. Abu Hana
Penglihatannya mulai melihat dobel dan agak kabur, badannya pun terasa kesemutan, beberapa jam setelah itu sakit kepala sebelah itu datang; MIGREN.
Terasa berdenyut-denyut di pelipis, dahi, dan berat disekitar mata sisi kanan. Nyeri akan semakin berat menjalar ke kuduk dan bahu, yang dirasakan hingga beberapa jam. Jika serangan berat sering tidak bisa melakukan pekerjaan apapun.
Kejadian migren bisa terjadi 3-4 kali dalam sebulan. Pada saat migren menyerang sering dirasakan tangan dan kaki terasa dingin, ulu hati tidak enak, mual dan sesekali muntah, jemari tangan membengkak, dan wajah kadang sembab……
Apa itu MIGREN dan Apa penyebabnya?
Kata migraine (migren) berasal dari Perancis dan datang dari Yunani “hemicrania” yang secara harfiah berarti “separuh kepala”. Read the rest of this entry »