طبيب الطب النبوي Dokter Pengobatan Nabawi

Islam, Hukum, Sholat, Tatacara

Posts Tagged ‘Muslimah

(BAGUS) Nasihat dan Bimbingan As Syaikh Mahir Al Qahthany bagi Pengguna Whatsapp (WA)

leave a comment »


 

Nasihat bagi Pengguna Whatsapp

Oleh : As Syaikh Mahir bin Dzhafir Al Qahthany hafidzahullah

 

Arahan dari As Syaikh Mahir Al Qahthany hafidzahullah teruntuk Ikhwan yang memanfaatkan fasilitasWhatsapp, dalam rangka menyebarkan kebaikan.whatsapp

Saya Nasehatkan kepada kalian semua, seluruh saudara dan ikhwan, dengan beberapa wejangan. Saya mengharapkan ganjaran dari Allah semata, dan mengharapkan kebaikan dari amalan yang kalian laksanakan karenanya. Semua yang didasari atas keikhlasan kepada Allah semata.

 

Pertama: “Bahwa kalian yang sedang mengerjakan amalan ini. Menukilkan ilmu dari Ahlinya dan mengikutinya. Hendaknya didasari karena Thalabul Ilmi, dan didalamnya terdapat fadhilah yang agung.
Dalam sebuah Hadits:”Barangsiapa yang menunjukkan kepada kebaikan, maka ia mendapatkan ganjaran semisal dengan orang yang mengerjakannya” (Riwayat Muslim)

Dalam hadits yang lain: “Barangsiapa yang menempuh jalan dalam rangka menuntut ilmu karenanya, maka Allah akan mudahkan jalan baginya menuju Surga”. (Riwayat Muslim)

Kedua: “Wajib dikerjakan dengan niat Ikhlas untuk Allah semata”
Allah Ta’ala Berfirman:”Tidaklah mereka diperintah, kecuali agar mereka beribadah kepada Allah, menjalankan Agama ikhlas kepadaNya”.
Tanda keikhlasan adalah, sebandingnya nilai antara pujian dan celaan orang-orang atas dirimu. Demikian juga engkau tidak merasa marah karena suatu nasehat. Maka kemarahanmu (atas suatu nasehat), ini akan Read the rest of this entry »

Advertisement

ZAKAT BUKANLAH PAJAK : Membayar “ZAKAT” Tidak sama dengan membayar “PAJAK” | zakat adalah kewajiban yang ditetapkan Allah Subhanahu wa Ta’ala. Sementara pajak adalah peraturan yang dibebankan negara kepada rakyatnya

with 2 comments


ZAKAT Tidak Sama Dengan PAJAK

Penulis : Al-Ustadz Abulfaruq Ayip Syafruddin

 

MENURUT MEREKA, Pajak sebagai pungutan yang berdasarkan undang-undang dalam pengertian sempit memang hasil proses pemikiran manusia. Namun, kalau dilihat dalam arti yang lebih luas secara hermeneutika atau takwil menurut nash Al-Qur’an dalam Al-Baqarah: 31, dalam kontek…

ZAKAT Tidak Sama Dengan PAJAK

Syahadat, mengucapkan kesaksian:

لَا إِلَهَ إِلاَّ اللهُ، مُحَمَّدٌ رَسُولُ اللهِ

Tidak ada ilah yang berhak disembah kecuali Allah dan sesungguhnya Muhammad adalah Rasul Allah.”

merupakan rukun yang mendasar, sekaligus hal yang wajib bagi setiap muslim. Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam memulai dakwahnya dengan hal itu setelah diangkat menjadi rasul. Mendakwahkan kalimat tersebut dan meninggalkan berbagai perbuatan syirik, berbagai bentuk penyembahan kepada berhala atau selain Allah Subhanahu wa Ta’ala. Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:

يَاأَيُّهَا الْمُدَّثِّرُ. قُمْ فَأَنْذِرْ. وَرَبَّكَ فَكَبِّرْ. وَثِيَابَكَ فَطَهِّرْ

Wahai orang yang berselimut, bangunlah, lalu berilah peringatan! Dan Rabbmu agungkanlah, dan pakaianmu bersihkanlah.” (Al-Muddatstsir: 1-4)

Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam menyerukan dakwah kepada tauhid dari awal pengangkatannya sebagai rasul oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Kalimat syahadatain tersebut merupakan dasar bagi tegaknya agama Islam. Demikian pula para rasul Allah Subhanahu wa Ta’ala yang lain, mereka semua memulai dakwahnya dengan mengajak manusia kepada tauhid, mengesakan Allah Subhanahu wa Ta’ala dan meninggalkan kesyirikan.

Adapun rukun kedua, dari rukun Islam, yaitu shalat. Difardhukan untuk menegakkan shalat ketika memasuki masa sebelum hijrah. Lantas, setelah hijrah ke Madinah, diwajibkan zakat dan puasa di bulan Ramadhan. Ini terjadi pada tahun ke-2 dari hijrah. Kemudian difardhukan haji pada tahun ke-9 setelah hijrah. Dengan demikian, sempurnalah rukun Islam. Maka, tatkala Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam berhaji, pada tahun ke-10 setelah hijrah, turunlah ayat:

الْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِي وَرَضِيتُ لَكُمُ الْإِسْلَامَ دِينًا

Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu.” (Al-Maidah: 3)

Zakat merupakan ibadah maliyah (ibadah dalam wujud menyerahkan harta). Disebut zakat, karena secara bahasa berarti التَّطْهِيرُ وَالنَّمَاءُsuci dan tumbuh yaitu mensucikan atau membersihkan orang yang berzakat dari kotoran dosa, sikap kikir dan bakhil. Juga membersihkan harta dari yang telah dikeluarkan tersebut. Disebutkan tumbuh, karena zakat tersebut akan menumbuhkan harta dan menjadi sebab tumbuhnya berkah.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا نَقَصَتْ صَدَقَةٌ مِنْ مَالٍ

Sedekah itu tidak akan mengurangi dari harta (yang dimiliki seseorang).” (HR. Muslim no. 2588, dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu)

Maka, Zakat atau Sedekah tidaklah akan menjadi penyebab berkurangnya harta seseorang. Justru, dengan berzakat atau bersedekah, harta seseorang akan bertambah dan semakin bertambah keberkahannya. Read the rest of this entry »